Deretan pengguna gawai. Doc: Riana Dewie |
Media sosial apa saja ya yang saya miliki atas nama pribadi?
Hum..ada beberapa, sebut saja Facebook, Instagram, dan Twitter sudah pasti
menjadi media sosial yang sepertinya wajib dimiliki setiap orang jika ingin bersosialisasi
di dunia maya. Jangan bilang kalau
kalian punya lebih dari satu dari tiap merknya.
Baru-baru ini dunia netijen marak dengan gossip perceraian
artis dengan bumbu perselingkuhan antar artis. Memang sih media sosial jika tidak digunakan
secara bijak, akan merugikan baik secara pribadi maupun sosial. Bagi saya,
media sosial mampu menghasilkan keuntungan loh.
Keuntungan bermedia sosial (versi saya):
Pertemanan di dunia nyata bertambah
Iya, teman yang dijangkau di dunia maya
melalui media sosial acap kali menjadi teman di
dunia nyata jika memang satu frekuensi. Maksudnya bisa saling
menyambungkan pikiran atau adanya persamaan hobi.
Saya sendiri mendapat sahabat melalui dunia
maya yang ahkirnya bisa bertemu muka di dunia nyata bahkan sampai dia menikah
dan mempunyai buah hati. Di kalangan blogger sendiri, saya bertemu dengan
banyak teman yang memiliki passion yang sama, salah satunya mba Leni.
Saya sering bertemu dengan mereka di berbagai
even baik dalam satu naungan platform yang sama maupun yang berbeda. Semua
ramah, dan saling membantu setiap ada kewajiban yang menyertai.
Jangkauan komunikasi meluas
Saya menemukan hobi baru yang ternyata sudah
diminati sejak kecil, yaitu menggambar. Hobi itu saya temukan kembali
keberadaanya saat melihat linimasa akun pelukis di Inggris, Rusia, Amerika , dan Eropa.
Saya berusaha berkomunikasi, dan mendapat respon yang menyenangkan serta
membuat bertambah semangat kala mengerjakan hobi.
Dengan media sosial, saya juga terhubung
dengan teman lama baik masa SMP, SMA maupun kuliah yang terhalang jarak maupun
waktu. Yah memang benar, media sosial mendekatkan yang jauh.
Pundi bertambah
Media sosial dewasa ini bukan hanya digunakan
untuk melakukan komunikasi antar individu, namun juga hubungan antara perusahan
dengan klien. Begitu juga antara produsen dengan konsumen baik memberikan
informasi maupun komunikasi timbal balik.
Hal ini ditangkap para pengguna media sosial
dengan menambah daftar profesi yang mutualisme dengan perusahaan. Sebut saja
selebgram, influencer, instragramer, dan buzzer dengan berbagai platform. Saya
ada di antara mereka, dan membangun
jaringan.
Kesimpulan:
Media sosial penting untuk dimiliki namun sebaiknya digunakan
secara bijak dengan tujuan yang tak merugikan orang lain. Setuju rekan sesame
warga negara?
Posting Komentar
Posting Komentar